Cara Budidaya Mangga yang Mudah Dilakukan

Daftar Isi

Buah mangga merupakan jenis buah manis yang banyak digemari oleh masyarakat di Indonesia. Apabila sesorang berhasil menanam buah mangga biasanya pohon mangga bisa berbuah dengan sangat lebat dan menghasilkan buah begitu manis. Tidak heran jika banyak orang yang senang membudidayakan buah yang satu ini. Apabila anda juga tertarik untuk menanam buah ini maka penting untuk mengetahui bagaimana Cara budidaya mangga.

Ada banyak sekali jenis mangga yang bisa ditemukan di pasaran. Jika anda ingin membudidayakan mangga hal pertama yang harus anda persiapkan adalah lahan dan bibitnya. Pengetahuan mengenai syarat tumbuh tanaman juga sangatlah penting. Banyak orang yang gagal menanam mangga karena tidak mengetahui kebutuhan pohon mangga.

Persiapan Lahan

Jika anda ingin menanam mangga. Maka langkah pertama dari Cara budidaya mangga yang harus dilakukan adalah mempersiapkan lahan. Tanaman mangga dapat tumbuh pada ketinggian sekitar 300-500mdpl dengan kondisi tanah yang gembur. Tanaman ini dapat tumbuh sekitar 10 sampai 14 meter dangan panjang batang sekitar 80 hingga 100cm. 
Pastikan jika kondisi tanah yang akan digunakan memilikikesuburan yang baik dan lokasinya terkena sinar matahari penuh agar tumbuhan dapat tumbuh dengan baik. Mangga juga memerlukan tanah dengan tingkat keasaman atau pH5-6.

Persiapan Bibit

Setelah melakukan persiapan lahan. Selanjutnya anda juga perlu memeprsiapkan bibit buah. Cara budidaya mangga akan berhasil apabila anda menggunakan bibit dengan kualitas unggul. Ada banyak jenis mangga yang bisa anda budidayakan seperti mangga arumanis, mangga golek, mangga manalagi, mangga madu, mangga kedong atau bahkan mangga cengkir. 

Anda dapat membeli bibit buah yang siap tanam atau bisa juga menggunakan biji. Namun jika anda ingin hasil yang lebih cepat dan bagus maka jangan gunakan bibit dari biji. Kemungkinan jika anda menggunakan bibit dari biji, tanaman akan berbuah hingga usianya mencapai 7 tahun. Waktu tersebut tentu saja termasuk waktu yang sangat lama. Selain itu hasilnya juga tidak selalu sama dengan indukannya karena sesuai dengan humu segregasi mendell.

Cara yang banyak dipilih oleh para pembudidaya mangga adalah mencangkok. Dengan mencangkok maka anda bisa mendapatkan bibit unggul dan hasil buahnya sama seperti bibit induknya.

Pengolahan Lahan Tanam

Apabila bibit telah siap maka selanjutnya anda bisa menyiapkan tanah yang akan digunakan untuk menanam. Anda sebaiknya membuat lubang tanam sebulan sebelum musim hujan dengan ukuran 1m dengan jarak 10mx10m. Lubang tersebut dibiarkan terbuka terlebih dahulu selama 30 hari dengan tujuan agar keasaman tanah berkurang atau menghilang. Campurkan tanah untuk mengutug dengan pupuk kandang. Sebaiknya lapiran tanah atas dan bawah dipisahkan.

Penanaman Mangga

Setelah lahan sudah siap, anda bisa menyiapkan bibit untuk ditanam. Masukkan bibit ke dalam lubang yang telah dipersiapkan setinggi leher akar. Waktu terbaik untuk menanam pohon mangga adalah diwaktu pagi atau sore hari di saat musim hujan. Dengan begitu anda tidak akan repot menyirami tanaman setiap hari.

Perawatan Mangga

Setelah ditanam, anda harus melakukan perawatan dan pemeliharaan yang tepat. Beberapa perawatan penting yang tidak boleh dilewatkan antara lain seperti penyulaman, penyiangan, penyiraman, pemangkasan, pemupukan serta pemberantasan hama.

Cara budidaya mangga akan sangat mudah dilakukan jika anda mengikuti step-stepnya dengan benar. Perawatan tanaman mangga sebenarnya tidaklah terlalu sulit. Apabila anda ingin mendapatkan hasil yang maksimal maka perawatan yang dilakukan juga harus serius. Pemupukan bisa dilakukan sebulan sekali atau lebih dengan menggunakan pupuk organic. Jika anda menemukan adanya hama seperti ulat, jamur atau yang lainnya maka segera cari solusi untuk mengatasinya misalnya saja dengan menyemprotkan fungisida atau insectisida.

Sekian informasi mengenai Cara budidaya mangga. Semoga informasi ini membantu anda untuk mendapatkan hasil panen mangga yang sesuai dengan harapan.