cara budidaya ikan niasa
Memelihara ikan menjadi salah satu hobi yang banyak dilakukan oleh orang-orang. Selain itu, ada juga yang menjadikan kegiatan tersebut sebagai sumber penghasilan. Salah satu jenis ikan yang banyak dipelihara dan dikembangkan yaitu ikan niasa. Ikan ini memiliki keistimewaan karena memiliki daging yang lezat dan kandungan gizi yang tinggi.
Proses Persiapan
Pemilihan Kolam
Langkah pertama sebelum memulai proses budidaya ikan niasa yaitu menentukan lokasi yang tepat untuk kolam ikan. Pilihlah lokasi yang mudah mendapatkan air dan terhindar dari keributan. Sebelum membuka kolam, pastikan bahwa kondisi kolam telah dipersiapkan dengan baik. Kolam harus bersih, tidak ada kotoran ataupun sampah yang tercecer. Pastikan juga PH air kolam harus 7-8 atau netral.
Pemilihan Bibit Ikan
Pilihlah bibit yang memiliki kualitas dan masa hidup yang baik. Ikan niasa yang dipilih sebaiknya berukuran 5-7 cm dan beratnya sekitar 10-15 gram. Jangan lupa untuk mengecheck kesehatan ikan dengan melihat apakah bibit ikan tersebut memiliki cacat fisik atau tidak.
Pemberian Pakan
Selain bibit ikan, pemberian pakan juga menjadi hal yang penting. Pemberian pakan sebaiknya dilakukan 2-3 kali dalam sehari dengan porsi yang tepat. Pakan yang diberikan dapat berupa pelet yang khusus untuk ikan niasa. Jangan terlalu banyak memberikan pakan, karena dapat mengganggu kualitas air dan pertumbuhan ikan.
Proses Budidaya
Pemberian Obat-obatan
Agar bibit ikan tidak terserang penyakit, perlu dilakukan pemberian obat-obatan yang tepat. Pengobatan sebaiknya dilakukan saat terjadi penyakit atau sebelum bibit ikan ditebar ke kolam. Penggunaan obat-obatan harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh dokter hewan.
Pemeliharaan Kolam
Selama proses budidaya ikan niasa, kolam perlu dipelihara secara rutin. Bersihkan sisa-sisa pakan yang tidak dimakan oleh ikan setiap hari untuk menjaga kualitas air. Pemeliharaan kolam juga meliputi penggantian air kolam secara rutin dan perawatan fisik kolam agar terhindar dari kerusakan.
Pemanenan
Proses pemanenan dilakukan setelah ikan niasa mencapai ukuran yang diinginkan. Setelah ikan telah dipanen, bersihkan ikan terlebih dahulu sebelum dijual atau dikonsumsi. Jangan lupa untuk menyimpan ikan dalam pendingin agar tetap segar.
Keuntungan Budidaya Ikan Niasa
Memiliki usaha budidaya ikan niasa memiliki berbagai keuntungan, diantaranya:
- Dapat meningkatkan pendapatan
- Dapat memberikan pengalaman baru
- Dapat membantu memenuhi kebutuhan protein masyarakat
- Dapat membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah
Bahan | Jumlah |
---|---|
Bibit ikan niasa | 1000 ekor |
Pakan ikan niasa | 50 kg |
Kapur Tohor | 2 kg |
Belerang | 5 kg |
Pupuk kandang | 50 kg |
Bahan pembenah tanah | 500 kg |
Kesimpulan
Budidaya ikan niasa dapat menjadi kegiatan yang menghasilkan keuntungan yang besar. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, pastikan bahwa kolam ikan dipersiapkan dengan baik, bibit ikan yang dipilih memiliki kualitas yang baik dan dosis pemberian pakan yang benar. Selalu jaga kualitas air agar ikan tumbuh maksimal dan hindari pemberian pakan yang berlebihan. Budidaya ikan niasa juga dapat memberikan manfaat untuk kesehatan masyarakat karena mengandung banyak gizi.
FAQ
Apa saja keuntungan dari budidaya ikan niasa?
Keuntungan dari budidaya ikan niasa diantaranya dapat meningkatkan pendapatan, memberikan pengalaman baru, membantu memenuhi kebutuhan protein masyarakat, dan membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Berapa kali dalam sehari pemberian pakan pada ikan niasa?
Pemberian pakan pada ikan niasa sebaiknya dilakukan 2-3 kali dalam sehari dengan porsi yang tepat agar tidak mengganggu kualitas air dan pertumbuhan ikan.
Posting Komentar