cara budidaya jagung komposit

Daftar Isi
Cara Budidaya Jagung KompositSource: bing.com

Budidaya jagung komposit adalah salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas tanaman jagung. Dalam budidaya jagung komposit, kombinasi antara jagung hibrida dan jagung lokal digunakan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan meningkatkan ketahanan tanaman terhadap hama dan penyakit. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam budidaya jagung komposit.

Persiapan Lahan

Langkah pertama dalam budidaya jagung komposit adalah mempersiapkan lahan. Pastikan lahan yang digunakan adalah lahan yang subur dan terawat dengan baik. Gunakan pupuk organik untuk memperbaiki kualitas tanah dan membuatnya lebih gembur. Pastikan juga bahwa pH tanah berada dalam kisaran yang sesuai untuk tanaman jagung.

Bahan dan Alat yang Dibutuhkan

  • Sekop
  • Garpu Tanah
  • Traktor atau Cara Manual
  • Pupuk Organik
  • Bibit Jagung
  • Obat-obatan Pertanian

Penanaman Bibit Jagung

Setelah lahan siap, langkah berikutnya adalah menanam bibit jagung. Pastikan bibit jagung berkualitas dan bebas dari hama dan penyakit. Lubangi lahan dengan jarak yang sesuai untuk tanaman jagung. Selanjutnya, masukkan bibit ke dalam lubang dan tutup dengan tanah. Pastikan jarak tanam antar jagung cukup untuk memudahkan pemupukan dan perawatan tanaman.

Cara Menanam Jagung Komposit

Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, gunakan kira-kira 70% bibit jagung hibrida dan 30% bibit jagung lokal. Campur bibit jagung hibrida dan jagung lokal dalam satu lubang tanam.

Pemupukan

Setelah bibit ditanam, langkah selanjutnya adalah melakukan pemupukan. Lakukan pemupukan dengan pupuk organik atau pupuk kimia yang sesuai dengan kebutuhan tanaman jagung. Pupukkimia yang diperlukan untuk budidaya jagung komposit terdiri dari Nitrogen (N), Fosfor (P) dan Kalium (K). Berikan pupuk terutama pada saat pembibitan dan pembentukan tongkol jagung.

Penyiraman dan Pemeliharaan Tanaman

Selama masa pertumbuhan, tanaman jagung membutuhkan air yang cukup. Pastikan tanaman jagung mendapatkan air yang cukup setiap hari terutama pada masa musim kemarau. Selain itu, pastikan tanaman tetap terhindar dari hama dan penyakit yang dapat mengganggu pertumbuhannya. Lakukan pengendalian hama dan penyakit secara teratur agar tanaman jagung dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan jagung yang berkualitas.

Panen Jagung

Setelah masa panen tiba, jagung dapat dipanen setelah masa pendewasaan biji jagung komposit. Panen jagung komposit tidak jauh berbeda dengan jagung pada umumnya. Jagung yang sudah matang dipanen dan dikeringkan hingga bijinya benar-benar kering. Selanjutnya, jagung dapat disimpan atau dijual.

Jumlah Produksi Jagung Komposit

Produksi jagung komposit umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan jenis jagung lainnya. Hal ini disebabkan oleh kombinasi antara jagung hibrida dan jagung lokal yang mampu memberikan hasil yang lebih baik. Dalam budidaya jagung komposit, hasil produksi jagung dapat mencapai 7-9 ton per hektar tergantung dari kualitas bibit, pemeliharaan dan kondisi cuaca.

Kesimpulan

Budidaya jagung komposit merupakan cara yang cukup efektif dalam meningkatkan produktivitas tanaman jagung. Dalam budidaya jagung komposit, persiapan lahan, penanaman bibit jagung, pemupukan, penyiraman dan pemeliharaan tanaman, serta panen jagung adalah beberapa langkah yang perlu dilakukan dengan benar untuk menghasilkan jagung yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan.

Bahan dan Alat yang Dibutuhkan:
Sekop
Garpu Tanah
Traktor atau Cara Manual
Pupuk Organik
Bibit Jagung
Obat-obatan Pertanian

FAQ

Apa itu jagung komposit?

Jagung komposit adalah jenis jagung yang dihasilkan dari kombinasi antara jagung hibrida dan jagung lokal untuk menghasilkan produk yang lebih baik dan memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap hama dan penyakit.

Berapa lama masa panen jagung komposit?

Masa panen jagung komposit tergantung pada waktu tanam. Umumnya, jagung komposit dapat dipanen setelah 3-4 bulan penanaman.

Posting Komentar