cara budidaya jagung putih
Memilih Benih Jagung Putih yang Berkualitas
Sebelum memulai budidaya, tentunya harus memilih benih jagung putih yang berkualitas. Ada beberapa jenis benih jagung putih yang bisa dipilih seperti P21 dan Pioneer 27. Pastikan memilih benih jagung putih yang tahan terhadap serangan hama dan penyakit agar memudahkan dalam perawatan dan panen. Selain itu, pilih benih yang memiliki daya tumbuh yang baik agar hasil panen nantinya lebih optimal.
Menyediakan Lahan untuk Menanam Jagung Putih
Jagung putih termasuk tanaman yang membutuhkan lahan yang cukup luas untuk ditanam. Sebelum menanam jagung putih, pastikan memilih lokasi yang tepat dan memenuhi kriteria seperti akses air yang cukup dan tanah yang subur. Pastikan juga lahan yang dipilih terhindar dari area yang rawan banjir. Persiapkan lahan dengan membersihkan gulma dan sampah serta melaksanakan pengolahan tanah yang tepat.
Menyusun Rencana Penanaman
Setelah memilih benih dan lahan yang tepat, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana penanaman. Rencana tersebut meliputi jadwal tanam, jarak tanam, dan cara penanaman. Pastikan untuk menanam benih pada waktu yang tepat dan tidak terlalu padat di satu lokasi. Penanaman juga bisa dilakukan dengan sistem baris agar memudahkan dalam perawatan dan pemanenan nantinya.
Pemberian Pupuk dan Perawatan Tanaman
Setelah menanam biji jagung, langkah selanjutnya adalah memberikan pupuk dan perawatan. Pupuk yang diberikan harus sesuai dengan dosis yang tepat dan disesuaikan dengan kebutuhan jagung. Pastikan juga memberikan air yang cukup sekitar 2-3 kali seminggu. Selain itu, lakukan pemangkasan dan pengendalian hama dan penyakit dengan menggunakan insektisida dan fungisida.
Pemanenan dan Penyimpanan Jagung Putih
Jagung putih siap untuk dipanen setelah 90-100 hari setelah ditanam. Pastikan menyiapkan peralatan seperti pisau atau gunting untuk memudahkan dalam memanen. Setelah dipanen, jagung putih bisa disimpan dalam tempat yang kering dan terhindar dari serangan hama dan penyakit. Selain itu, pastikan juga menjaga kebersihan tempat penyimpanan jagung putih agar terhindar dari jamur dan bakteri.
FAQ Cara Budidaya Jagung Putih
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menanam jagung putih?
Waktu yang dibutuhkan untuk penanaman jagung putih adalah sekitar 90-100 hari setelah benih ditanam.
Apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk memanen jagung putih?
Peralatan yang dibutuhkan untuk memanen jagung putih adalah pisau atau gunting yang cukup tajam dan bisa memotong jagung dengan mudah.
Bagaimana cara menjaga kebersihan tempat penyimpanan jagung putih agar terhindar dari jamur dan bakteri?
Cara menjaga kebersihan tempat penyimpanan jagung putih adalah dengan membersihkan tempat penyimpanan secara berkala, menjaga kelembaban agar tidak terlalu lembab, dan menyimpan jagung putih dalam wadah yang tertutup dan terhindar dari serangan hama dan penyakit.
| Bahan | Jumlah |
|---|---|
| Benih jagung putih | 5 kg |
| Pupuk kandang | 25 kg |
| Urea | 10 kg |
| TSP | 10 kg |
| KCL | 5 kg |
Kesimpulan
Budidaya jagung putih bisa dilakukan oleh siapa saja asalkan memenuhi persyaratan dan melakukan perawatan yang tepat. Mulai dari memilih benih yang berkualitas, mempersiapkan lahan, menyusun rencana penanaman, memberikan pupuk dan perawatan, hingga melakukan pemanenan dan penyimpanan jagung putih. Dengan cara yang tepat dan teratur, hasil panen jagung putih akan optimal dan bisa diperjualbelikan.
Posting Komentar