cara budidaya jamur lunjuk

Daftar Isi
Cara Budidaya Jamur LunjukSource: bing.com

Jamur lunjuk atau biasa juga disebut jamur tiram putih merupakan salah satu jenis jamur yang populer di Indonesia. Selain rasanya yang enak, jamur ini juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Jika Anda tertarik untuk membudidayakan jamur lunjuk, tidak ada salahnya untuk mencoba. Berikut adalah cara budidaya jamur lunjuk yang bisa Anda terapkan:

Persiapan Media Tanam untuk Budidaya Jamur Lunjuk

1. Pilihlah media tanam yang tepat untuk budidaya jamur lunjuk. Media tanam yang bisa digunakan antara lain serbuk kayu, serbuk sekam, dan serbuk gergaji. Pastikan media tanam yang digunakan dalam keadaan bersih dan steril.

2. Rendam media tanam dalam air selama 24 jam agar media tanam menjadi lembap.

3. Setelah direndam, tiriskan media tanam selama beberapa jam sampai tidak ada air yang menetes lagi.

Persiapan Bibit Jamur Lunjuk

1. Belilah bibit jamur lunjuk di peternakan jamur terdekat atau Anda bisa membuat bibit jamur sendiri dengan menggunakan baglog jamur yang sudah siap tanam.

2. Potong baglog jamur menjadi beberapa bagian. Pastikan tidak ada bagian yang terkontaminasi dengan jamur lain atau jamur busuk.

3. Panaskan baglog jamur dalam suhu 70-80 derajat Celsius selama 8-10 jam untuk membunuh bakteri dan belatung yang ada pada baglog jamur.

4. Setelah dipanaskan, pendinginkan baglog jamur terlebih dahulu sebelum ditanamkan pada media tanam.

Penanaman Bibit Jamur Lunjuk

1. Masukkan media tanam ke dalam tas plastik dengan penutup. Pastikan tas plastik yang digunakan bersih dan steril.

2. Tanamkan baglog jamur pada media tanam yang sudah diletakkan di dalam tas plastik. Susun beberapa lapis baglog jamur dengan jarak sekitar 10 cm.

3. Tutup tas plastik dan buatlah lubang pada bagian atas tas plastik sebagai ventilasi udara.

4. Biarkan tas plastik pada suhu kamar yang sejuk dan lembap selama kurang lebih 14-21 hari.

Perawatan Bibit Jamur Lunjuk

1. Jangan lupa untuk menyiramkan air pada bibit jamur setiap hari agar media tanam tetap lembap. Namun, jangan terlalu banyak menyiramkan air agar media tanam tidak terlalu basah.

2. Pastikan suhu ruangan pada kisaran 25-30 derajat Celsius agar bibit jamur tumbuh dengan baik.

3. Jangan biarkan media tanam kering. Jika terlihat kering, segera siram dengan air.

4. Jangan terlalu sering membuka tas plastik karena akan menurunkan kadar kelembapan udara pada dalam tas plastik.

Penyimpanan dan Pemanenan Jamur Lunjuk

1. Setelah sekitar 21 hari, cek bagian dalam tas plastik untuk melihat tanda-tanda bibit jamur sudah siap panen atau belum. Bibit jamur yang siap panen memiliki warna putih bersih, sedangkan bibit jamur yang belum siap panen akan berwarna coklat.

2. Saat memanen jamur, gunakan pisau tajam dan potong bagian pangkal batang jamur dengan hati-hati agar tidak merusak media tanam.

3. Jamur yang sudah dipanen bisa disimpan dalam kulkas dengan suhu 2-4 derajat Celsius.

FAQ

PertanyaanJawaban
Apakah media tanam serbuk kayu bisa digunakan untuk budidaya jamur lunjuk?Ya, media tanam serbuk kayu bisa digunakan untuk budidaya jamur lunjuk.
Berapa suhu yang harus dijaga saat membudidayakan jamur lunjuk?Suhu yang harus dijaga saat membudidayakan jamur lunjuk adalah sekitar 25-30 derajat Celsius.
Bagaimana cara memanen jamur lunjuk dengan benar?Gunakan pisau tajam dan potong bagian pangkal batang jamur dengan hati-hati agar tidak merusak media tanam.

Kesimpulan

Budidaya jamur lunjuk tidaklah sulit. Yang terpenting adalah mempersiapkan media tanam dan bibit jamur dengan baik serta menjaga kebersihan dan sterilisasi. Jangan lupa untuk merawat bibit jamur dengan baik agar tumbuh dengan baik dan hasil panen pun bisa maksimal.

Posting Komentar