cara budidaya jamur merang dalam media plastik
Bagi pecinta kuliner, jamur merang merupakan salah satu jenis jamur yang cukup populer. Selain rasanya yang enak, jamur merang juga memiliki berbagai kandungan gizi yang baik untuk tubuh. Tidak heran jika banyak orang yang ingin memelihara jamur merang sendiri. Salah satu cara yang cukup mudah dan murah untuk membudidayakan jamur merang adalah menggunakan media plastik. Berikut ini adalah cara budidaya jamur merang dalam media plastik.
Persiapan Media Budidaya
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan media budidaya. Media budidaya yang digunakan adalah serbuk gergaji kayu yang sudah dicampur dengan kapur, dedak, dan juga air. Campuran ini kemudian diaduk hingga merata. Setelah itu, media budidaya dijemur selama satu hari sampai kelembapannya turun menjadi sekitar 20%-30%.
Bahan-bahan:
- Serbuk gergaji kayu (10 kg)
- Kapur (1 kg)
- Dedak (1 kg)
- Air (7 liter)
Persiapan Bibit Jamur Merang
Setelah media budidaya siap, langkah selanjutnya adalah menyiapkan bibit jamur merang. Bibit jamur merang dapat dibeli di toko-toko pertanian atau peternakan. Untuk media plastik berukuran 50 cm x 70 cm x 20 cm, dibutuhkan sekitar 1 kg bibit jamur merang.
Langkah-langkah:
- Bibit jamur merang direndam dalam air selama 3-5 jam sampai bibit menjadi lembek
- Jemur bibit selama 30 menit
- Bagi bibit menjadi beberapa bagian yang sama besar
Proses Pembuatan Media dan Pembagian Bibit
Setelah media budidaya dan bibit jamur merang siap, langkah selanjutnya adalah memasukkan bibit jamur merang ke dalam media budidaya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah-langkah:
- Tuang setengah bagian media budidaya ke dalam wadah plastik
- Taburi bibit jamur merang yang sudah dibagi-bagi tadi ke atas media budidaya
- Taburi kembali media budidaya yang tersisa ke atas bibit jamur merang
- Padatkan media budidaya dengan menggunakan tangan atau alat khusus yang biasanya digunakan untuk membentuk bakso
- Lakukan lubang kecil pada permukaan media budidaya dengan menggunakan tusuk gigi atau lidi
- Siram air bersih ke dalam lubang yang sudah dibuat tadi
Proses Perawatan
Setelah bibit jamur merang ditanam dalam media budidaya, perlu dilakukan perawatan agar bibit dapat tumbuh dengan baik. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses perawatan:
Pencahayaan
Jamur merang membutuhkan cahaya yang cukup. Oleh karena itu, letakkan media budidaya di tempat yang cukup terkena sinar matahari atau dapat menggunakan lampu sebagai pengganti sinar matahari.
Kelembapan Udara
Kelembapan udara menjadi hal yang sangat penting dalam proses budidaya jamur merang. Pastikan media budidaya selalu dalam keadaan lembab dengan cara menyiraminya setiap hari.
Temperatur
Temperatur yang ideal untuk budidaya jamur merang adalah antara 25°C-30°C. Pastikan suhu ruangan selalu berada pada rentang tersebut dengan cara menggunakan kipas atau AC jika perlu.
Pengendalian Hama dan Penyakit
Selama proses budidaya, jamur merang rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengendalian hama dan penyakit dengan menggunakan insektisida dan fungisida.
Proses Panen
Biasanya, jamur merang dapat dipanen setelah 2-3 minggu setelah ditanam. Untuk panen jamur merang, cukup dengan memutus tangkainya bagian pangkal atau dengan memutar tangkainya ke arah searah jarum jam.
Kesimpulan
Budidaya jamur merang dalam media plastik cukup mudah dan murah. Selain itu, jamur merang yang dihasilkan juga cukup berkualitas dan enak untuk dikonsumsi. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, diharapkan Anda bisa berhasil dalam membudidayakan jamur merang sendiri.
| Nama Barang | Jumlah |
|---|---|
| Serbuk gergaji kayu | 10 kg |
| Kapur | 1 kg |
| Dedak | 1 kg |
| Air | 7 liter |
FAQ
Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membudidayakan jamur merang dalam media plastik?
Bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain serbuk gergaji kayu, kapur, dedak, dan air.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memanen jamur merang?
Biasanya, jamur merang dapat dipanen setelah 2-3 minggu setelah ditanam.
Bagaimana cara melakukan perawatan terhadap media budidaya?
Media budidaya perlu disiram setiap hari agar selalu dalam keadaan lembab. Selain itu, letakkan media budidaya di tempat yang cukup terkena sinar matahari atau menggunakan lampu sebagai pengganti sinar matahari.
Posting Komentar