cara budidaya jamur tiram bagi pemula

Daftar Isi
Cara Budidaya Jamur Tiram Bagi PemulaSource: bing.com

Jamur tiram menjadi salah satu jenis jamur yang sering dibudidayakan oleh masyarakat sebagai alternatif penghasilan. Tidak hanya itu, jamur tiram juga dapat dikonsumsi sebagai bahan makanan yang enak dan bergizi. Bagi Anda yang masih pemula dalam budidaya jamur tiram, simak ulasan berikut ini.

Persiapan Alat dan Bahan

Sebelum melakukan budidaya jamur tiram, pastikan Anda telah menyiapkan alat dan bahan berikut:

List Alat yang Dibutuhkan:

  • Plastik benih jamur tiram
  • Media tanam (dedak, sekam, atau campuran keduanya)
  • Wadah untuk menumbuhkan
  • Spray untuk penyemprotan air
  • Saran wrap atau plastik pembungkus
  • Alat ukur suhu dan kelembaban
  • Alat pengukur pH tanah

List Bahan yang Dibutuhkan:

  • Benih jamur tiram
  • Jerami padi
  • Daun singkong
  • Kapur tohor
  • Gipsum
  • Bakteri Rhizopus sp
  • Air bersih

Tahap-tahap dalam Budidaya Jamur Tiram

Berikut ini adalah tahap-tahap dalam budidaya jamur tiram bagi pemula:

1. Menyiapkan Media Tanam

Siapkan media tanam yang terdiri dari campuran dedak dan sekam dengan perbandingan 1:3 atau bisa menggunakan campuran dedak, sekam, dan jerami padi dengan perbandingan 3:3:4. Hal yang penting dalam pembuatan media tanam adalah memperhatikan pH tanah yang tepat yaitu 7-8, kadar air yang sesuai yaitu 45-50%, dan sterilisasi media dengan cara memasukkannya ke dalam panci dan dimasak selama 2 jam atau bisa menggunakan oven selama 2 jam dengan suhu 100-120 derajat Celsius.

2. Menumbuhkan Setek Jamur Tiram

Pilih benih jamur tiram yang berkualitas dan bersih. Selanjutnya rendam benih jamur tiram dalam air dingin selama 8-12 jam dan tiriskan selama 1 jam. Kemudian potong-potong setek jamur tiram yang telah direndam menjadi ukuran 2-3 cm dan masukkan ke dalam media tanam yang sudah disiapkan. Pada tahap ini, pastikan suhu ruangan berkisar antara 20-28 derajat Celsius dan kelembaban ruangan antara 70-90%.

3. Memberi Nutrisi pada Media Tanam

Semprotkan air bersih pada media tanam yang telah ditanami setek jamur tiram setiap hari. Setelah 5-7 hari, tambahkan nutrisi yaitu daun singkong yang dihaluskan pada media tanam dengan ketebalan 1cm. Setelah 7-10 hari, tambahkan lagi nutrisi berupa campuran jerami padi dan kapur tohor dengan perbandingan 3:1 pada media tanam dengan ketebalan 3-4 cm.

4. Memanen Jamur Tiram

Jamur tiram siap dipanen pada saat kantung benih jamur tiram menutup rapat dan berubah warna menjadi putih. Pada umumnya, masa panen jamur tiram berada pada 20-30 hari setelah menumbuhkan setek jamur tiram.

Kesimpulan

Budidaya jamur tiram cukup mudah dilakukan, namun membutuhkan ketelatenan dan kecermatan dalam proses pembuatannya. Pastikan setiap tahap diikuti dengan baik dan benar serta pilih benih jamur tiram yang berkualitas. Dengan demikian, Anda dapat berhasil dalam melakukan budidaya jamur tiram bagi pemula.

FAQ

1. Apa yang harus diperhatikan saat membuat media tanam untuk budidaya jamur tiram?

Pada tahap membuat media tanam, perhatikan pH tanah yang tepat yaitu 7-8, kadar air yang sesuai yaitu 45-50%, dan sterilisasi media dengan cara memasukkannya ke dalam panci dan dimasak selama 2 jam atau bisa menggunakan oven selama 2 jam dengan suhu 100-120 derajat Celsius.

2. Kapan jamur tiram siap dipanen?

Jamur tiram siap dipanen pada saat kantung benih jamur tiram menutup rapat dan berubah warna menjadi putih. Pada umumnya, masa panen jamur tiram berada pada 20-30 hari setelah menumbuhkan setek jamur tiram.

Meta Description

Meta Keywords

Tahap BudidayaKeterangan
Menyiapkan Media TanamSiapkan media tanam dengan perbandingan dedak dan sekam atau campuran dedak, sekam, dan jerami padi dengan perbandingan tertentu. Perhatikan pH tanah yang tepat yaitu 7-8, kadar air yang sesuai yaitu 45-50%, dan sterilisasi media dengan baik.
Menumbuhkan Setek Jamur TiramRendam benih jamur tiram dalam air dingin selama 8-12 jam, tiriskan selama 1 jam, dan potong menjadi ukuran 2-3 cm. Masukkan ke dalam media tanam dan pastikan suhu dan kelembaban ruangan sesuai.
Memberi Nutrisi pada Media TanamSemprotkan air bersih pada media tanam setiap hari. Setelah 5-7 hari, tambahkan nutrisi yaitu daun singkong yang dihaluskan pada media tanam dengan ketebalan 1cm. Setelah 7-10 hari, tambahkan lagi nutrisi berupa campuran jerami padi dan kapur tohor dengan perbandingan 3:1 pada media tanam dengan ketebalan 3-4 cm.
Memanen Jamur TiramPanen jamur tiram pada saat kantung benih jamur tiram menutup rapat dan berubah warna menjadi putih. Masa panen biasanya berada pada 20-30 hari setelah menumbuhkan setek jamur tiram.

Posting Komentar