makalah cara budidaya tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum
Tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum atau sering disebut anggrek hijau adalah salah satu jenis tanaman hias yang populer di Indonesia. Selain cantik, anggrek jamrud dendrobium macrophyllum juga dapat tumbuh dengan mudah jika diberi perawatan yang baik. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara budidaya tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum secara lengkap.
Deskripsi Tanaman Anggrek Jamrud Dendrobium Macrophyllum
Tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum berasal dari Asia Tenggara dan Asia Timur. Dalam bahasa latin, tanaman ini disebut Dendrobium macrophyllum. Tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum memiliki karakteristik sebagai berikut:
Karateristik
- Tinggi tanaman berkisar antara 30-50 cm
- Dapat tumbuh subur dengan suhu antara 20-35 derajat Celsius
- Memiliki daun hijau tua yang lebar dan panjang
- Produksi bunga yang cukup banyak dalam satu tangkai
- Ukuran bunga berkisar antara 6-8 cm dengan warna hijau
Cara Budidaya Tanaman Anggrek Jamrud Dendrobium Macrophyllum
Persiapan Media Tanam
Media tanam yang baik untuk tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum adalah campuran serat kelapa, arang sekam, dan campuran tanah. Siapkan media tanam ini dalam jumlah yang cukup untuk menempatkan tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum.
Menanam Tanaman Anggrek Jamrud Dendrobium Macrophyllum
Setelah media tanam siap, kita dapat menanam bibit tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum. Sebelum menanam, pastikan bibit yang akan ditanam sudah cukup dewasa dan sehat. Letakkan bibit di media tanam dan tutup dengan lapisan tipis serat kelapa atau sekam.
Perawatan Tanaman
Setelah menanam, jangan lupa untuk merawat tanaman dengan baik. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan:
- Memberikan air secara teratur. Tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum membutuhkan air yang cukup, tetapi jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit
- Memberikan pupuk secara teratur. Gunakan pupuk yang mengandung nitrogen, posfor, dan kalium secara bergantian setiap minggu
- Menjaga kelembapan udara. Tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum membutuhkan kelembapan udara yang cukup, sehingga penyiraman yang dilakukan harus sesuai
- Menjaga suhu ruangan. Suhu ruangan yang ideal untuk tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum adalah antara 20-35 derajat Celsius
Penyakit dan Hama pada Tanaman Anggrek Jamrud Dendrobium Macrophyllum
Penyakit
Beberapa jenis penyakit yang dapat menyerang tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum antara lain:
| Nama Penyakit | Gejala | Penanganan |
|---|---|---|
| Busuk Akar | Akar berwarna coklat dan akhirnya membusuk | Mengganti media tanam dan memangkas akar yang terinfeksi |
| Busuk Batang | Batang lembek dan terlihat sobek | Mengeringkan tanaman dan menyingkirkan daun yang terinfeksi |
| Busuk Daun | Daun berwarna kecoklatan dan akhirnya mati | Memangkas daun yang terinfeksi dan memberikan fungisida |
Hama
Beberapa jenis hama yang dapat menyerang tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum antara lain:
- Kutu daun. Kutu daun menyerang daun dan menyebabkan daun menjadi keriting dan menguning
- Ulat grayak. Ulat grayak menyerang bagian batang dan daun. Merusak dan mengeringkan bagian tanaman yang terinfeksi
- Thrips. Thrips menyerang bunga dan daun. Menyebabkan bunga menjadi cacat dan mengering
Kesimpulan
Tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum adalah jenis tanaman hias populer di Indonesia. Untuk mendapatkan tanaman yang sehat dan subur, kita dapat menyediakan media tanam yang tepat, menanam bibit yang sehat, serta melakukan perawatan yang baik. Selain itu, kita juga perlu waspada terhadap penyakit dan hama yang dapat menyerang tanaman anggrek jamrud dendrobium macrophyllum.
Posting Komentar